Archive for October, 2014

Rindu Rumah

Posted: October 4, 2014 in Curcol, Rasa
Tags: , ,

Ketika malam ini takbir bergema, bertalu-talu sepanjang telinga ini mampu mendengar, sesibuk pemikiran menjauh dalam hayal ini. Pada masa dulu dalam kebersamaan malam. Ketika shalat usai dilaksanakan, bapak memulai takbir yang tanpa nada, tanpa cengkok ataupun irama, hanya suara datarnya yang berucap penuh khidmat. Berselang berbalas oleh kami, ada kakak, adek dan juga mamak di belakang kami. Seakan ruang kecil sederhana itu bergema dan berasa ratusan kali lebih indah sahutannya dari speaker masjid yang jauh di sana. Bersama malam yang tak bisa menutupi rasa dinginnya hati, ataupun semilir angin yang membawa sejuta rindu tuk kembali dalam suasana itu, sejenak merenungkan diri akan kesempatan yang mungkin telah banyak dilewatkan tuk berbagi.
Dalam setiap momentum kisah bersama keluarga, kala tak ada logika yang menjadikan kita satu, hanya rindu dan kehangatan keluarga yang menjadi kiblat kembali yang abadi. Seperti hari-hari lain yang berganti, tak ada beda sebenarnya dengan hari esok yang dinanti. Namun, ada rasa yang hilang dari kepingan kisah yang ada pada masa lalu kita. Untuk masakan yang terhidang selepas hari raya, ataukah kunjungan keluarga yang menuliskan kisah sendiri. Sebagai pribadi yang merindukan itu, nikmat kesendirian ini tergadaikan dengan kenangan itu. Serasa ingin melintas berpuluh-puluh jarak yang memisah, merangkul semua rindu yang ada, lalu menumpahkannya disana, bersama bapak, bersama mamak dan mereka yang tak henti menyayangi tanpa pamrih. Moga seperti ini bertahan dalam setiap ruang yang ada. Rindu Keluarga di Hari Raya.